Shalat membentuk karakter Pratriot NKRI yang Tangguh
Seri Pengabdian Masyarakat

Rabu, 22 Feb 2023 | 18:51:01 WIB - Oleh FDIK UINB Padang


Shalat membentuk karakter Pratriot NKRI yang Tangguh

Rabu, 22 Februari 2023, Pangkalan Angkatan Laut II yang berada di Teluk Bayur Kota Padang- Sumatera Barat mengadakan kegiatan bimbingan mental dalam rangkaian kegiatan isra’ dan mi’raj.  Komandan Lantamal Laksamana Pertama (Brigjen Laut) Beny Febri, MM,  dalam sambutanya mengatakan bahwa hikmah isra’ dan mi’raj mempunyai hikmah, diantaranya bahwa shalat dapat membentuk karakter patriot  NKRI yang tangguh. Uraian lebih mendalam akan diberikan oleh narasumber pada kegiatan ini.


Dalam kegiatan ini, bertindak sebagai narasumber adalah Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Dr. H. Wakidul Kohar, M.Ag, membawakan tema Shalat Membentuk Karakter Patriot NKRI Yang Tangguh. Secara ringkas, uraian tersebut memuat perihal shalat yang berfungsi sebagai dinamisator .


Indikator dinamis adalah semangat dan sadar akan perubahan zaman untuk perubahan paradigma strategi. Kalimat dalam Shalat “Inna shalati, wa nusuki wa mahyaya, wa mamati- lilalihi rabil’ alamin" adalah kalimat keajaiban untuk melahirkan pengabdian kesetian pada amanah sang pencipta. Lebih jauh, kalimat tersebut memuat makna untuk menumbuhkan rasa empati dan sayang pada bumi pertiwi sebagai anugrah Allah, dengan kalimat tauhid, dengan anugrah alam yang terbentang daratan dan luasnya samudra.  

Selanjutnya Shalat mampu menjadi Stabilisator, yang ditandai dengan absennya stress (tekanan), dan istiqomah/ komitmen/teguh pendirian. Shalat memproduksi hormon kebahagian dalam diri manusia yang pada akhirnya melahirkan jiwa dan fisik yang sehat. Beliau meniturkan "Kesulitan bagi kita adalah menghadirkan masa balita dan anak-anak ke usia dewasa dan tua.  Anak-anak tidak punya apa-apa (tidak punya pasangan, harta, mobil, pangkat, penghasilan dan lainya), akan tetapi tidak merasa stress. Kebalikan dengan kita, semua ada, tapi masih stress, tapi jangan sampai S3 ( stress, strok dan stop)."
 
Lebih lanjut bahwa Shalat harus berfungsi sebagai Rehabilisator, dengan indikatornya setelah shalat selalu bertaubat dan berbuat baik. Al-Quran menjelaskan fungsi shalat harus mampu mencegah dari yang fahsa’ dan mungkar. Q.S. Al-Ankabut: 45 (Q.S. Lukman ayat 17), menuntun umat Islam, bahwa setelah shalat, jangan lupa berbuat baik, mencegah kemungkaran dan bersabar setiap waktu. 

Dalam kegiatan  tersebut turut hadir para asisten komandan Lantamal 2, para perwira, bintara, tamtama, PNS dan ketua pengurus persatuan para istri  di lingkungan Korcab 2, Lantamal teluk Bayur, tidak ketinggalan juga para perwira dan bintara Bimbingan Mental (Bintal)  dilingkungan Lantamal 2. Kegiatan diakhir dengan doa bersama, dan ramah tamah bersama keluarga besar Lantamal.