Dekan FDIK Safari Ramadhan ke Solok Sekaligus Sosialisasikan Penerimaan Mahasiswa Baru FDIK

Senin, 18 Mar 2024 | 11:53:01 WIB - Oleh FDIK UINB Padang


Sudah menjadi agenda rutin tiap tahun, Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi Dr. H. Wakidul Kohar, M.Ag kembali malksanakan safari Ramadhan Provinsi Sumatera Barat bersama rombongan gubernuran ke Solok pada Kamis (14/3/2024).

Kohar yang juga bertindak sebagai penceramah di Masjid  Irsyadunas, Pasar Pandan Air Mati,  kecamatan Tanjung Harapan Kota Solok, menyampaikan ceramah mengenai keutamaan Bulan Ramadhan. 

Menurut dekan yang akrab dipanggil Ustad Wako itu, keutamaan bulan Ramadhan terdiri dari tiga hal. 

Pertama, bulan diwajibkan berpuasa  (syiyam) dan  (qiyam). 

"Hal itu sesuai dengan hadits nabi '“Allah ‘Azza wajalla mewajibkan puasa Ramadhan dan aku menyunahkan shalat malam harinya. Barangsiapa berpuasa dan shalat malam dengan mengharap pahala (keridhoan) Allah, maka dia keluar dari dosanya seperti bayi yang baru dilahirkan oleh ibunya'," kata Kohar.

Lebih lanjut, Kohar mengatakan puasa juga dapat menuntun pertumbuhan jiwa.

Puasa membantu menghilangkan kerusakan  moral dari segala bentuk dan jenisnya.

Kedua, keutamaan bulan Ramadhan adalah bulan Al-Qur'an.

Maka manusia harus memaksimalkan bulan Ramadhan dengan memperbanyak membaca Al-Qur'an. 

Ketiga, bulan puasa menjaga kesehatan fisik, jika puasa dilaksanakan dengan benar.

Pepatah Arab dan Dokter Islam berkata  "Kami adalah sebuah kaum yang tidak makan sebelum lapar dan bila kami makan tidak terlalu banyak (tidak sampai kekenyangan)" (Muttafaq Alaih) dan hal itu tertera dalam surat Surat Al-A’raf: 31.

Selain memberikan ceramah,  momen tersebut sekaligus digunakan oleh Dekan FDIK untuk mempromosikan, mengenalkan dan mensosialisaikan penerimaan Mahasiswa baru FDIK UIN Imam Bonjol Padang.
Diketahui kegiatan safari Ramadhan itu juga ikut serta Rektor Universitas Andalas sebagai ketua rombongan, Staf Ahli Hukum, Politik kantor Gubernur.

Kemudian Kepala PBKP Sumbar, Ketua LKAM, Tv Desa, Rektor UNES, Kepala Dinas Kebudayaan dan para staf dari Biro Kesta Kantor Gubernur Sumatera Barat.